MUSEUM Lambung Mangkurat adakan ceramah serta dialog permuseuman sejarah dan kebudayaan untuk guru di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Senin (16/11/2020).
Plt kepala Museum Lambung Mangkurat, Abdul Rahim, mengatakan bahwa diadakannya kegiatan ceramah dan dialog ini bertujuan agar para pendidik bisa menyampaikan kepada anak didiknya tentang pentingnya mengenal sejarah dan kebudayaan, terutama sejarah dan budaya Kalimantan Selatan.
“Di era globalisasi sekarang, anak-anak milineal kan kebanyakan hampir melupakan sejarah dan budaya kita sendiri. Jadi guru-guru harus lebih mengenalkan lagi,” sambungnya.
Lebih lanjut, Abdul Rahim berharap dengan adanya ceramah dan dialog ini, guru di sekolah-sekolah mampu menginformasikan dan menyampaikan sejarah dan kebudayaan sejak dini di kalangan siswa sekolah dasar dan menengah.
“Pembelajaran sejarah dan budaya bisa dengan pembelajaran formal di dalam kelas atau pun dengan langsung mengunjungi museum dan tempat bersejarah yang ada,” ucapnya.
Ceramah dan dialog ini dihadiri oleh 100 peserta dari guru dan dari dinas pendidikan kabupaten HST bidang pendidikan dan kebudayaan
“Harapan kami, kedepannya, para pendidik, pelaku sejarah dan kebudayaan serta masyarakat mampu untuk terus melestarikan sejarah dan kebudayaan lokal daerah kita karena itu adalah tanggungjawab kita bersama,” tutup Abdul Rahim (rg/ras)
- Pentingnya Legalitas Usaha Bagi UMKM yang Ingin Naik Kelas – 27/12/2020
- Maksimalkan Instagram Bisnis untuk Mendongkrak Penjualanmu – 17/12/2020
- Cara Memanfaatkan Medsos untuk Berjualan Online – 16/12/2020
